Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menko Darmin Khawatirkan Harga Cabai dan Bawang Turun, Ini Jawaban Mendag Enggar

Lidya Julita Sembiring , Jurnalis-Senin, 16 Oktober 2017 |21:27 WIB
Menko Darmin Khawatirkan Harga Cabai dan Bawang Turun, Ini Jawaban Mendag Enggar
Ilustrasi (Foto: ant)
A
A
A

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengkhawatirkan dengan penurunan harga komoditas pangan. Pasalnya, harga komoditas pangan seperti cabai dan bawang mengalami penurunan harga.

Menanggapi hal ini, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan dirinya belum mengetahui penurunan harga menjadi berapa.

 Baca juga: Ketahanan Pangan RI Rentan, Cuma Miliki 190 Juta Ha Lahan untuk 258 Juta Penduduk

"(Penurunan berapa) belum," ungkapnya singkat di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (16/10/2017).

Selain itu, ia mempertanyakan kenapa saat pasokan kosong dipertanyakan dan pasokan berlimpah juga dipertanyakan. "Pasokan banyak nanya, kurang pasokan ditanya lagi. Salah aja bawaannya," jelasnya.

 Baca juga: Waduh, Kondisi Geografis Jadi Tantangan RI dalam Ketahanan Pangan

Sementara itu, mengenai pasokan cabai dan bawang yang berlimpah, dirinya menilai belum ada arahan apakah akan diserap Bulog atau tidak. Sebab saat ini masih menunggu surat penugasan.

"Kita harus minta surat penugasan ke menteri BUMN," tukasnya.

Sebelumnya, Menko Darmin mengkhawatirkan harga bawang dan cabai yang turun di bawah harga normal.

 Baca juga: Sejumlah Daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur Kekeringan, Pemerintah Siapkan Rp58 Miliar

"Sekarang malah agak khawatir saya coba undang Menteri teknis terkait harga cabai dan bawang agak jatuh. Bawang semua dan cabai, kalau tahun lalu cabai rawit (harga tinggi) tahun ini cabai rawit malah di bawah normal. Karena musimnya bagus. Cabai itu enggak bagus karena hujannya terlalu banyak tahun lalu," ungkap Darmin di Kantornya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement