Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pernah Ditipu, Adrian Maulana Bagikan Tips Berinvestasi di Pasar Modal

Giri Hartomo , Jurnalis-Jum'at, 27 Oktober 2017 |21:33 WIB
Pernah Ditipu, Adrian Maulana Bagikan Tips Berinvestasi di Pasar Modal
Foto: Giri Hartomo/Okezone
A
A
A

JAKARTA - Adrian Maulana merupakan Artis sekaligus presenter ternama yang kini beralih profesi sebagai investor. Meskipun masih tergolong baru, namun sepak terjangnya terbukti sukses karena saat ini Adrian menjabat sebagai Senior Vice President di salah satu perusahaan investasi di Indonesia.

Namun untuk menjadi sebagai seorang investor sukses tidaklah didapatkan secara mudah. Karena butuh pengorbanan dan jatuh bangun untuk mencapainya.

Adrian menceritakan jika dirinya sempat mengalami masa suram ketika dimanfaatkan oleh salah satu investor seniornya. Saat itu, Adrian rugi hampir puluhan persen karena ulah seniornya tersebut.

"Waktu itu masih pemula saya dihubungi senior dan di bidang saham. Dia bilang lihat ini akan meningkat dua kali lipat. Dan ternyata sahnya benar meningkat dua kali lipat. Tapi dalam beberapa hari kemudian langsung turun terus. Saya menghadapi kerugian yang sangat besar hingga puluhan persen," ujarnya saat ditemui di acara Indonesia Investment Festival 2017, di Mall Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (27/10/2017).

Baca juga: Tinggalkan Dunia Artis, Ini Cerita Adrian Maulana yang Jadi Investor di Pasar Modal

Oleh karena itu lanjut Adrian, belajar dari pengalaman tersebut masyarakat harus banyak belajar terlebih dahulu untuk berinvestasi. Salah satunya dengan banyak menghadiri acara-acara seminar mengenai investasi pasar modal.

"Harus membaca bagaimana membeli sebuah barang, kita juga harus mempelajari seperti itu. Dan tentunya menghadiri acara-acara seperti ini, karena di sini banyak wawasan yang akan kita terima soal investasi," jelasnya.

"Selain itu harus mencari mitra profesional juga agar tak terjadi kejadian seperti itu," imbuhnya.

Adrian sempat berpesan agar masyarakat yang ingin berinvestasi tidak percaya kepada siapa pun. Karena siapa pun bisa memiliki niat yang jahat terhadap seseorang jika sudah berbicara untung.

"Jadi kita tidak bisa kita percaya kepada siapa pun. Sebaiknya, masyarakat perlu menggali informasi yang cukup banyak terlebih dahulu tentang investasi," jelasnya.

(Rizkie Fauzian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement