6 Bulan ke Depan Masyarakat Miskin Dapat Rastra Gratis
PURWAKARTA - Masyarakat miskin, mendapat angin segar dari pemerintah di 2018 ini. Pasalnya, selama enam bulan ke depan, program beras sejahtera (Rastra) yang biasa digelontorkan oleh Perum Bulog akan dibagikan secara cuma-cuma.
Kepala Bulog Sub Divre Subang Agus Supriyanto membenarkan terkait hal tersebut. Menurutnya, selama enam bulan ke depan, terhitung dari Januari ini rumah tangga miskin tak perlu menebus atau membeli beras bersubsidi tersebut.
"Kita bagikan secara gratis kepada para penerima yang terdata program Rastra dari pemerintah. Masing-masing penerima dapat 10 kilogram per bulan," ujar Agus kepada Okezone saat penyerahan simbolis Bantuan Sosial Rastra, di Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Kamis (25/1/2018).
Bansos Rastra ini, kata dia, sengaja digulirkan. Mengingat, program Rastra untuk tahun ini belum ada kejelasan. Dengan kata lain, apakah program tersebut dilanjutkan atau dihapuskan. Untuk itu, sebagai gantinya, saat ini diluncurkan program Bansos Rastra.
Baca Juga: Beras Impor Dilarang Masuk ke Lamongan
Hal tersebut, terang dia, kebutuhan beras bagi masyarakat masih bisa tetap terpenuhi. Artinya, pemerintah tetap menggelontorkan bantuan beras. Bedanya, kali ini masyarakat tidak perlu mendapatkannya dengan membeli.
"Rastra tetap ada. Tapi, polanya menjadi bansos," terang dia.
Sebelumnya, masyarakat harus menebus bantuan beras bersubsidi ini sebesar Rp 1.600 per kilogramnya. Tapi, dengan program bansos, mereka tak perlu lagi membeli. Karena, akan diberikan secara gratis.
Baca Juga: Polemik Impor Beras, Menko Darmin: Sudah Diputuskan 500.000 Ton
Dia pun mendapat informasi, kabarnya setelah enam bulan kedepan, akan ada bantuan pangan non tunai (BPNT). Tapi, sampai saat ini pihaknya belum tahu soal teknis dan mekanismenya. Karena, belum ada penjelasan dari pusat ke daerahnya.
Dia menambahkan, di Purwakarta ada 46.582 kepala keluarga yang mendapat bansos dari program tersebut. Data tersebut, merujuk pada data penerima Rastra yang ada sebelumnya.
Artinya, selama enam bulan ke depan 46.582 warga Purwakarta akan menerima beras secara gratis dari pemerintah.
Baca Juga: Mentan Andalkan Panen Raya Atasi Kekurangan Stok Beras
"Pemerintah berharap, dengan bansos Rastra ini bisa berdampak pada penurunan harga beras di pasaran," harap dia.
Sementara itu, Salah seorang warga di Kecamatan Jatiluhur, Eni Suhaeni (43) sumringah. Dia mengaku sangat terbantu dengan adanya program bansos rastra ini. Apalagi, warga tak perlu menebusnya. Dirinya berharap, program ini bisa terus berlanjut. Supaya, beban keluarga miskin bisa sedikit berkurang.
"Kami sangat senang dan terbantu. Karena, di tengah-tengah harga beras yang mahal, pemerintah justru memberi kami beras gratis," ujarnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
