Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bursa Saham Anjlok, Kekayaan Miliarder Tergerus Rp1.270 Triliun

Agregasi Sindonews.com , Jurnalis-Jum'at, 09 Februari 2018 |16:56 WIB
Bursa Saham Anjlok, Kekayaan Miliarder Tergerus Rp1.270 Triliun
CEO Amazon Jeff Bezos. (Foto: Reuters)
A
A
A

NEW YORK – Sebagian besar kekayaan miliarder dunia selama ini sangat tergantung dengan naik turunnya bursa saham. Ketika harga saham perusahaan miliknya naik, maka kekayaan mereka pun naik pula. Begitu pula sebaliknya, saat bursa melemah, kekayaan mereka juga ikut tergerus.

Selama beberapa hari terakhir, bursa saham Amerika Serikat (AS) anjlok hingga lebih dari 10%. Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) dan S&P 500 sudah terkonfirmasi masuk dalam area terkoreksi dengan posisi di persimpangan apakah pasar akan masuk dalam fase penurunan (bearish) dan tetap bertahan dalam tren kenaikan (bullish).

Seperti dikutip dari Bloomberg, penurunan ini juga membuat kekayaan 500 orang terkaya di dunia hilang hingga USD93 miliar atau setara Rp1.296 triliun dan 20 dari mereka kehilangan masing-masing USD1 miliar atau Rp13,64 triliun.

Kekayaan Jeff Bezos, orang terkaya di dunia saat ini, turun USD5,3 miliar menjadi USD113,2 miliar. Penurunan kekayaan Bezos tidak terlepas dari pergerakan saham Amazon yang turun 4,7% pada perdagangan kemarin. Selain itu, kekayaan Pendiri Berkshire Hathaway Inc. Warren Buffet juga turun USD3,5 miliar sementara kekayaan Mark Zuckerberg, Pendiri Facebook juga tergerus USD3,4 miliar .

Elon Musk juga kembali berpijak ke bumi setelah kekayaannya turun USD1,1 miliar setelah perusahaannya, Space Exploration Technologies Corp sukses meluncurkan roket ke luar angkasa mengeliliingi matahari dengan membawa mobil sport. Kekayaan Musk turun seiring turunnya saham Tesla sebesar 8,6%.

Namun perlu dicatat, penurunan kekayaan ini belum terealisasi selama mereka belum menjual saham miliknya.

(Rahmat Fiansyah)

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement