Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wall Street Menguat Ditopang Data Tenaga Kerja

Antara , Jurnalis-Sabtu, 17 Maret 2018 |08:09 WIB
Wall Street Menguat Ditopang Data Tenaga Kerja
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

NEW YORK - Saham-saham di Wall Street menguat pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena para pelaku pasar mempertimbangkan sejumlah laporan ekonomi yang secara umum positif.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 72,85 poin atau 0,29% ditutup ke 24.946,51 poin. Indeks S&P 500 meningkat 4,68 poin atau 0,17% menjadi berakhir di 2.752,01 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup naik tipis 0,25 poin atau kurang dari 0,01% menjadi 7.481,99 poin.

Laporan Federal Reserve menyebutkan, setelah turun 0,3% pada Januari, produksi industri AS naik 1,1% pada Februari, jauh di atas perkiraan pasar untuk kenaikan 0,4%.

Departemen Tenaga Kerja AS juga melaporkan jumlah lowongan pekerjaan meningkat menjadi 6,3 juta pada hari kerja terakhir Januari, mengalahkan ekspektasi pasar sebesar 5,8 juta.

Angka awal sentimen konsumen AS pada Maret meningkat menjadi 102, lebih tinggi dari perkiraan para ekonom sebesar 98,8, menurut sebuah survei yang dikeluarkan oleh University of Michigan.

Sementara itu, housing starts (jumlah rumah baru yang dibangun) yang dimiliki secara pribadi di AS pada Februari berada pada tingkat tahunan disesuaikan secara musiman 1.236.000 unit, gagal memenuhi konsensus pasar, seperti yang diumumkan Departemen Perdagangan.

Para investor juga terus memantau perkembangan politik di negara tersebut, setelah terjadi pergantian personil-personil utama di Gedung Putih, termasuk pencopotan Rex Tillerson sebagai menteri luar negeri, dan penunjukkan Lawrence Kudlow sebagai direktur Dewan Ekonomi Nasional.

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement