JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah sepanjang perdagangan hari ini. Pasar saham Indonesia sore ini ditutup turun 91,49 poin atau 1,51% ke level 5.936,44.
Menutup perdagangan, Selasa (31/7/2018), ada 129 saham menguat, 271 saham melemah, dan 98 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,59 triliun dari 11,83 miliar saham diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 19,65 poin atau 2,1% menjadi 933,89, indeks Jakarta Islamic Index (JII) turun 21,93 poin atau 3,2% ke 655,04, indeks IDX30 turun 10,97 poin atau 2,1% ke 507,74 dan indeks MNC36 turun 6,93 poin atau 2% ke 332,26.
Mayoritas seluruh penggerak IHSG bergerak menurun. Sektor yang turun tertinggi yakni infrastruktur sebesar 4,8%. Hanya sektor aneka industri yang mengalami kenaikan sebesar 0,3%.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA) naik Rp56 atau 18,54% ke Rp358, saham PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) naik Rp25 atau 18,12% ke Rp163 dan saham PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) naik Rp36 atau 12,41% ke Rp326.
Sementara itu, saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp1.475 atau 15,53% ke Rp8.025, saham PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) turun Rp50 atau 10,87% ke Rp410, dan saham PT Sentul City Tbk (BKSL) turun Rp13 atau 9,35% ke Rp126.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)