Mengerikan, Harga Bitcoin Anjlok Rp14,9 Juta dalam 24 Jam
JAKARTA - Harga mata uang virtual (cryotocurrency) Bitcoin cs kembali anjlok pada perdagangan Rabu dan Kamis berturut-turut.
Melansir Businessinsider, Jakarta, Jumat (7/9/2018), harga Bicoin turun 4% lebih menjadi USD7.000 atau Rp103 juta per koin. Namun harga Bitcoin langsung anjlok USD1.000 atau setara Rp14,9 juta (kurs Rp14.900 per USD) pada perdagangan Rabu 5 September 2018.
Sekitar pukul 09.40 pagi ET, harga bitcoin diperdagangkan di level USD6.428, turun 4,1% sejak awal sesi.
Penurunan harga bitcoin berdampak pada mata uang virtual lainnya, dengan litecoin dan cash bitcoin keduanya lebih rendah lebih dari 3%. Sementara ethereum telah merosot 20% dalam 24 jam terakhir atau jatuh ke level terendah dalam lebih dari setahun.
Sejalan dengan jatuhnya ethereum terbaru, ratusan alt-koin di situs web coinmarketcap.com telah membukukan penurunan sekitar 20% selama 24 jam terakhir.
Belum diketahui, penyebab penurunan harga mata uang virtual ini. Akan tetapi teori dari Tanya Abrosimova dari FXStreet yang menyatakan bahwa pengenalan proses pendaftaran untuk pertukaran bitcoin instan yang populer, ShapeShift, mungkin telah menakuti beberapa pengguna dan memicu penurunan setidaknya sebagian.
Kemerosotan itu kemudian diperparah oleh laporan Business Insider bahwa Goldman Sachs telah menunda rencana untuk meluncurkan meja perdagangan bitcoin.
(Dani Jumadil Akhir)
