JAKARTA - Yamaha Motor Co Ltd resmi menanamkan modal ke Grab, perusahaan aplikasi transportasi online. Nilai investasi tersebut mencapai 150 juta dolar AS atau sekitar Rp2,17 triliun.
Investasi tersebut merupakan bagian dari kesepakatan kerja sama antara Yamaha dan Grab terkait layanan roda dua di Asia Tenggara. Kedua perusahaan akan mengembangkan berbagai layanan dengan memanfaatkan teknologi dan memudahkan pembelian motor bagi mitra pengemudi Grab.
Baca Juga: Aksi Akuisisi, Begini Perubahan Bisnis Grab dan Uber
"Yamaha Motor juga akan memanfaatkan basis konsumen Grab di Asia Tenggara dan wawasan mengenai bisnis ride-hailing sepeda motor untuk pengembangan produk di masa mendatang," kata Executive Officer Yamaha Motor, Takuya Kinoshita melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (13/12/2018).
Grab merupakan salah satu platform yang paling sering digunakan di Asia Tenggara karena menyediakan layanan sehari-hari bagi pelanggan. Aplikasi Grab sudah diunduh lebih dari 125 juta perangkat dan memberikan akses bagi lebih dari 8 juta mitra pengemudi.
Didirikan sejak 2012, perusahaan ini telah menjangkau 235 kota di delapan negara. Berbagai layanan diberikan Grab mulai dari jasa pengantaran, pengiriman barang, dan layanan pesan antar makanan.
Baca Juga: YLKI Minta Izin Operasi Grab Dievaluasi
"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Yamaha untuk menciptakan dan menyediakan layanan mobilitas yang aman dan terkemuka dalam industri ini bagi mitra pengemudi motor di Indonesia," kata President Grab, Ming Maa.
Menurut Ming, keamanan mitra pengemudi dan pelanggan merupakan faktor utama bagi Grab. Perusahaan akan terus menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan lain untuk menciptakan solusi inovatif sehingga bisa menjadi platform paling aman di Asia Tenggara.
(Rahmat Fiansyah-iNews)
(Kurniasih Miftakhul Jannah)