Dikutip majalah berita mingguan Kanada, Maclean’s, motivasinya maju dalam pilpres adalah untuk mengembalikan kepercayaan dunia pada AS. “Sebagai orang Amerika, saya mengatakan, jangan salah mengartikan kekacauan di Washington demi tekad rakyat Amerika,” serunya.
Bloomberg mengatakan tidak melihat poin penting dalam mencalonkan diri sebagai presiden jika tidak dapat berjalan pada platform yang sesuai dengan nilai-nilainya. Prioritasnya termasuk kesehatan masyarakat, perubahan iklim, dan pendidikan.
“Perubahan iklim dapat menghancurkan seluruh dunia dan membunuh semua orang di dalamnya. Saya sangat frustrasi karena banyak orang tidak memahaminya,” katanya, dikutip Boston Globe.
Selain itu, Bloomberg memainkan peran kepemimpinan yang dominan pada isu lainnya, yakni kontrol senjata. Dia menghabiskan satu dekade memerhatikan masalah perubahan iklim dan kontrol senjata tersebut.