Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mendag Sebut Industri Nasional Siap Hadapi Persaingan Global

Mendag Sebut Industri Nasional Siap Hadapi Persaingan Global
Foto: Menteri Perdagangan Enggartiasto (Antara)
A
A
A

Sementara itu, Implementasi industri 4.0 tidak hanya memiliki potensi luar biasa dalam mendorong perubahan kebijakan industri manufaktur, tetapi juga mampu mengubah berbagai aspek dalam kehidupan peradaban manusia. Untuk itu, Indonesia perlu menyiapkan diri dalam upaya mengambil peluang di era digital saat ini guna memacu pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kita telah melihat banyak negara, baik negara maju maupun negara berkembang, menyerap pergerakan ini ke dalam agenda nasional mereka, untuk merevolusi strategi industri dan meningkatkan daya saing dalam pasar global,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto pada peringatan Hari Pendidikan Tinggi Teknik (HPTT) ke-73 di Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jumat (22/2).

Menurut Menperin, Indonesia sudah siap memasuki era industri 4.0. Hal ini ditandai melalui peluncuran peta jalan Making Indonesia 4.0 oleh Presiden Joko Widodo pada 4 April 2018. Peta jalan tersebut menjadi strategi dan arah yang jelas dalam upaya merevitalisasi sektor manufaktur.

Mendag Enggartiasto Lukita Ingat 3 Tugas dari Presiden Jokowi 

“Roadmap ini untuk mewujudkan aspirasi besar yang hendak kita capai dengan aplikasi industri 4.0 di Indonesia, yaitu menjadi peringkat 10 besar ekonomi dunia pada 2030 dengan meningkatkan nett export, meningkatkan kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB, mencapai produktivitas yang kompetitif. Ini merupakan hasil dari penerapan teknologi dan inovasi,” ungkapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement