Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Devisa dari Pariwisata Ditargetkan Capai USD17,6 Miliar di 2019

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 18 Maret 2019 |15:03 WIB
Devisa dari Pariwisata Ditargetkan Capai USD17,6 Miliar di 2019
Foto: Dolar AS (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) bersama pemerintah menargetkan mampu meraup devisa dari sektor pariwisata sebesar USD17,6 miliar di tahun 2019. Target itu memang lebih tinggi dari realisasi di 2018 yang mendapatkan USD16 miliar. Meski demikian, target tersebut turun dari rencana awal yang sebesar USD20 miliar.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan, dengan angka devisa tersebut, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) juga ditargetkan bisa mencapai 20 juta. Di mana pada tahun lalu kunjungan hanya mencapai 16 juta wisman.

"Targetnya tahun ini bisa mencapai 20 juta kunjungan wisman dengan devisanya sekitar USD17, 6 miliar," ujar Perry dalam konferensi pers di Gedung Pusat BI, Jakarta, Senin (18/3/2019).

Baca Juga: 6 Jurus BI dan Pemerintah Kejar Devisa USD17,6 Miliar Tahun Ini

Pemerintah memang tengah mendorong sektor pariwisata sebagai salah satu penyumbang devisa terbesar dan pendorong perekonomian Indonesia. Tahun lalu dengan devisa USD16 miliar, pariwisata menjadi sektor kedua terbesar penyumbang devisa setelah kelapa sawit.

"Devisa dari pariwisata itu sangat penting untuk perekonomian kita. Dengan penerimaan devisa itu berarti itu bisa menjadi penyumbang kedua setelah kelapa sawit," kata Perry.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement