JAKARTA - Kegiatan operasional Bank Indonesia (BI) di luar kantor masih dihentikan pada hari ini, Kamis (23/5/2019), pasca terjadinya aksi demo 22 Mei terkait hasil Pilpres 2019 di kawasan Thamrin.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko menyatakan, kegiatan operasional di luar kantor itu berupa layanan kas keliling dan penukaran uang. Khususnya penukaran uang di Monas dan Museum BI.
"Untuk layanan kas keliling dan penukaran uang di tempat luar kantor misalnya Museum BI dan Monas, sementara masih dihentikan," ujarnya kepada Okezone, Kamis (23/5/2019).
Baca Juga: Ingat, Penukaran Uang Dibatasi Maksimal Rp3,9 Juta
Dia pun tak bisa memastikan hingga kapan layanan dihentikan. Menurutnya, layanan akan kembali dibuka bergantung pada perkembangan kondisi. "Jadi masih menunggu perkembangan lebih lanjut," tambahnya.
Kendati demikian, Onny memastikan untuk layanan penukaran dan aktivitas kas keliling yang berada di kantor bank-bank tetap dibuka. "Layanan penukaran dan aktivitas kas keliling, tetap dapat dilayani dikantor bank-bank terdekat," katanya.
Â
Adapun layanan operasi moneter dan sistem pembayaran tetap berjalan seperti biasa. Seperti layanan BI terkait Bank Indonesia Real Time Gross Settlement (BI-RTGS), Bank Indonesia Scripless Securities Settlement System (BI-SSSS), Bank Indonesia Electronic Trading Platform (BI-ETP), dan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI), hingga lelang operasi moneter tetap berjalan.
Sebelumnya, aksi demo dilakukan oleh pendukung calon presiden 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno terkait hasil Pilpres 2019, di mana hasil hitung oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo- Ma'ruf Amin lebih unggul. Demo ini berlangsung sejak 21 Mei 2019 pada malam hari hingga 22 Mei 2019 menjadi ricuh.
(kmj)