Erick Thohir Serahkan Nama-Nama Calon Bos 3 BUMN ke Presiden Jokowi
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku sudah mengantongi nama calon Direktur Utama tiga perusahaan plat merah. Ketiga perusahaan yang dimaksud yakni PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) alias MIND ID, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN).
Seperti diketahui, kekosongan Dirut di MIND ID dan Bank Mandiri lantaran kedua pimpinan perusahaan plat merah tersebut dipercaya Erick Thohir menjadi Wakil Menteri BUMN, yaitu Budi Gunadi Sadikin dan Kartika Wirjoatmodjo. Sementara kekosongan pimpinan BTN lantaran usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Suprajarto yang terpilih menyatakan mengundurkan diri.
Baca juga: Erick Thohir Punya 4 Staf Khusus Baru
Menurut Erick, nama nama tersebut saat ini sudah ia serahkan kepada Tim Penilai Akhir (TPA). Nantinya, nama nama yang diberikan itu akan diputuskan oleh Ketua TPA yakni Presiden Joko Widodo.
Menurut Erick, pemilihan Dirut BUMN strategis dilakukan melalui TPA dengan tujuan agar pemilihan lebih transparan dan memiliki integritas yang tinggi, mengingat keputusan langsung dari tangan Presiden Jokowi.
Baca juga: Angkat 4 Staf Khusus, Menteri Erick: Untuk Percepat Akselerasi
"Mengingat ke tiga BUMN tersebut sangat strategis, maka proses pemilihannya melalui TPA. Nama-nama sudah kita serahkan ke TPA," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (12/11/2019).
Erick menjelaskan informasi yang diterima, bahkan Presiden Jokowi sudah memilih siapa Dirut Bank Mandiri dan BTN dari nama-nama yang telah diajukan. Hanya saja untuk MIND ID, meski belum dipilih namun hal itu masih proses internal TPA.
Baca juga: Berikut Tugas 2 Wamen BUMN dari Erick Thohir
Khusus untuk Dirut Bank Mandiri, ditegaskannya, akan diumumkan pada rapat umum pemegang saham (RUPS) pada 8 Desember 2019. Begitu pun pada jabatan Direktur Utama Bank BTN yang akan dilakukan RUPS pada akhir bulan ini.
"Masalah siapa yang terpilih, kita tunggu keputusan TPA sampai di Kementerian BUMN," tegas Erick.
(Fakhri Rezy)
