JAKARTA - Pemegang saham memutuskan untuk mempertahankan posisi Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Hal tersebut menjadi keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina Tahun 2019.
Bila ditanya pada Nicke soal Ahok, dirinya pun terkesan bisa menjalin kerjasama dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Nicke mengatakan, kerja bersama Ahok sangat diuntungkan.
Okezone pun merangkum fakta-fakta terkait duet maut Nicke dan Ahok dalam memajukan Pertamina, Minggu (21/6/2029).
1. Perasaan Nicke pada Ahok
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengungkapkan perasaan kerja bareng Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Saya suka bercanda sama beliau, jadinya kami tidak perlu endorser bayarnya mahal-mahal nih, gitu. Dengan adanya beliau kan jadi langsung followers-kan banyak gitu," ujar Nicke.
2. Followers Ahok Banyak
Nicke mengatakan, kerja bersama Ahok sangat diuntungkan karena secara tidak langsung sudah menjadi nilai tambah bagi Pertamina. Diakui Nicke, followers Ahok sangat banyak.
Hal ini juga semakin mempermudah Pertamina untuk mempublikasikan capaian kinerja Pertamina. Apalagi Ahok juga tidak masalah dianggap sebagai influencer perusahaan.
3. Tak Permasalahan Kasus Ahok
Nicke pun mengaku tidak mempermasalahkan mengenai kontroversi yang pernah dibuat oleh Ahok saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sebab, masing-masing individu memiliki dua sisi yang berbeda.
"Mengenai Pak Komut ini ya, kalau saya cenderung selalu melihat dari sisi positif ya, karena setiap orang pasti seperti mata uang ya. Jadi ada sisi positif, sisi negatif, ada kiri dan kanan gitu. Jadi ya kita sebagai manusia pasti punya dua sisi itu. Jadi saya selalu melihat dari sisi positif," katanya.