JAKARTA – Direktur Utama PT Kratau Steel Tbk (KRAS) Silmy Karim melepas seluruh kepemilikan saham miliknya sebanyak 5,4 juta saham atau mewakili 0,028% saham. Hal ini terungkap dalam Keterbukaan Informasi di BEI.
Analis pasar modal dari LBP Institute Lucky Bayu menyebutkan bahwa apa yang dilakukan Silmy murni Aksi jual beli saham untuk likuiditas perusahaan dan jauh dari konflik.
Baca Juga: 8 Tahun Rugi, Krakatau Steel Kembali Cetak Laba Rp1,08 Triliun
Menurutnya, hal ini merupakan murni keperluan pribadi. Namun tak hanya KRAS, Silmy juga melepas seluruh koleksi saham yang dimilikinya.
“Langkah yang dilakukan Direktur Utama PT Krakatau Steel merupakan hal yang normal untuk menjual sah kepemilikan terlebih, penjualan saham ini dilakukan dalam angka yang sama di kisaran Rp290 per lembar saham sehingga sangat jauh jika adanya konflik internal perushaan,” jelasnya kepada Video Jurnalist (VJ) IDX Channel, Ade Firmansyah, pada Senin (22/6/2020).
Baca Juga: Sri Mulyani Cari Utang Rp812 Triliun, Dipakai Erick Thohir Rp108 Triliun untuk BUMN
Terlebih dengan adanya penjualan ini, perusahaan dapat melakukan utilisasi dari kepemilikan saham yang baru. “Diharapkan dengan adanya penjualan saham ini dapat meningkatkan kinerja perusahaan,” tambahnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)