Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tower Bersama Beli 3.000 Menara Inti Bangun Rp3,97 Triliun

Tower Bersama Beli 3.000 Menara Inti Bangun Rp3,97 Triliun
Tower Bersama Beli 3.000 Menara. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

Selain itu, TBIG juga mengumumkan telah menyelesaikan penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Tower Bersama Infrastructure Tahap IV Tahun 2021 (Obligasi TBIG IV Tahap IV). Total penerbitan Obligasi TBIG IV Tahap IV sebesar Rp970 miliar pada tingkat bunga tetap 5,50% untuk tenor 370 hari. Bunga untuk obligasi ini akan dibayarkan setiap kuartal. Obligasi TBIG IV Tahap IV adalah setara kewajiban senior tanpa jaminan khusus dari TBIG.

Penggunaan dana dari penawaran ini, setelah dikurangi biaya penerbitan, akan digunakan untuk pembayaran sebagian kewajiban finansial dari entitas anak perseroan, khususnya fasilitas pinjaman revolving USD375 juta dari Credit Facilities yang ada. Obligasi TBIG IV Tahap IV akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 12 April 2021.

Per 30 September 2020, total pinjaman (debt) perseroan, jika pinjaman dalam mata uang US Dollar yang telah dilindung nilai diukur dengan menggunakan kurs lindung nilainya, adalah sebesar Rp22.407 miliar dan total pinjaman senior (gross senior debt) sebesar Rp10.200 miliar.

Dengan saldo kas yang mencapai Rp574 miliar, maka total pinjaman bersih (net debt) menjadi Rp21.833 miliar dan total pinjaman senior bersih (net senior debt) perseroan menjadi Rp9.625 miliar. Menggunakan EBITDA triwulan ketiga 2020 yang disetahunkan, maka rasio pinjaman senior bersih terhadap EBITDA adalah 2,04x dan total pinjaman bersih terhadap EBITDA adalah 4,63x, di bawah ketentuan surat utang kami yang mensyaratkan rasio total pinjaman (diukur dengan menggunakan kurs lindung nilai) terhadap EBITDA kuartal terakhir yang disetahunkan untuk tidak lebih dari 6.25x.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement