Dia merekomendasikan agar para trader beralih ke saham-saham defensif dan memanfaatkan trading jangka pendek. Beberapa harga komoditas yang masih mengalami penguatan bisa dimanfaatkan para trader yang ingin mencoba memaksimalkan potensi keuntungan.
"Untuk saham blue chip juga masih bisa menjadi pilihan investasi karena melihat dari kinerja keuangannya masih mencatatkan kinerja yang cukup solid. Beberapa emiten di kuartal I/2021 masih mencatatkan kenaikan laba. jadi masih menarik karena sentimen secara keseluruhan masih negatif," tandasnya.
Baca Juga:Â IHSG Bisa Terus Terkoreksi hingga 5.500, Berikut Faktornya
(Dani Jumadil Akhir)