JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir meminta kepada para direksi perusahaan BUMN memperhatikan karyawannya yang terkena COVID-19 dan harus menjalani perawatan.
Ketersediaan obat dan vitamin serta penanganan yang tepat, baik di rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang dimiliki perusahaan BUMN atau saat isolasi mandiri, harus terpenuhi dengan baik agar karyawan bisa pulih dengan cepat.
"Alhamdulillah, setelah beberapa kali menyambangi karyawan BUMN yang isoman di Jakarta, saya akhirnya bisa melihat langsung karyawan BUMN yang ada di Sumatera. Mendengar langsung cerita dari mereka yang tengah menjalani isoman, proses yang sedang dijalankan, dan keluh kesah mereka, saya berharap bisa meringankan sedikit beban dan menambah semangat mereka untuk segera pulih," ujar Erick di Jakarta, Rabu (4/8/2021).
Selain memberikan bantuan, Erick Thohir juga menawarkan solusi penyegeraan vaksinasi tahap kedua bagi karyawan BUMN, terutama di Sumatera Selatan, yang mengalami hambatan.
"Belum lama ini sudah datang vaksin tahap ke- 31 yang merupakan vaksin gotong royong berjumlah 1,5 juta dosis. Bagi BUMN yang karyawannya belum divaksin akan diarahkan untuk mengambil opsi vaksin gotong royong tersebut. Kami akan bantu untuk berkoordinasi dengan Kadin," tambahnya.