JAKARTA - PT Tunas Ridean Tbk (TURI) mencatatkan pendapatan bersih Rp5,6 triliun pada semester I-2021. Pendapatan ini naik 26% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Sementara laba yang diatribusikan kepada pemegang saham sebesar Rp214,1 miliar meningkat 100%. Laba per saham juga naik 100% menjadi Rp38. Capaian itu ditopang tren pembelian mobil dan motor di masyarakat yang meningkat.
Baca Juga: Ada Diskon PPnBM, Gaikindo Yakin Penjualan Mobil Capai Target 750.000 Unit
Direktur Utama Tunas Ridean Rico Adisurja Setiawan memaparkan kinerja Grup Tunas Ridean didukung bisnis otomotif. Laba dari otomotif naik hingga 90% menjadi Rp167,6 miliar dikarenakan terjadinya peningkatan penjualan. Sementara pasar mobil nasional naik 51% menjadi 393.469 unit, penjualan mobil perseroan berhasil naik 20% menjadi 17.039 unit.
"Untuk pasar nasional penjualan motor naik 30% menjadi 2,5 juta unit. Tapi penjualan sepeda motor kami justru naik 45% menjadi 100.622 unit," ujar Rico dalam paparannya hari ini di Jakarta (12/8/2021).
Namun kinerja bisnis rental masih rugi sebesar Rp3,2 miliar, dibandingkan laba tahun lalu sebesar Rp14,3 miliar. Ini terutama karena menurunnya jumlah unit yang dikontrak dan nilai pelepasan unit yang lebih rendah.
"Jumlah armada rental turun menjadi 7,570 unit karena beberapa kontrak sewa telah berakhir jangka waktunya," jelasnya.