JAKARTA - PB (Persatuan Besar) PON Papua mendapatkan sokongan dana dari APBN dan APBD sebesar sekitar Rp2 triliun untuk melakukan pembangunan venue PON XX Papua 2021. Salah satu venue pertandingan yakni Stadion Utama Papua Bangkit yang dibangun menjelang PON menelan nilai pembangunan hingga Rp1,3 triliun.
Baca Juga: Maria Londa Dapat Emas, Bali Tambah Koleksi Medali di PON XX Papua 2021
Stadion utama ini berada di kawasan Kampung Olahraga. Untuk venue aquatic Papua, menelan biaya sebesar Rp401 miliar. Lokasi pertandingan tersebut sudah sangat sesuai dengan standar FINA atau Federasi Renang Internasional.
Proses pembangunannya pun sudah dimulai sejak 2018 lalu. Kemudian, ada juga venue Istora Papua Bangkit dengan dana pembangunan sebesar Rp278,57 miliar, dan dikerjakan oleh PT PP (Persero). Adapun konsulat manajemen dari pembangunan ini adalah PT Virama Karya.
Venue lainnya yang juga dilakukan pembangunan lokasi cabor cricket dan hockey dengan biaya Rp227 miliar. Area lapangan hockey ini dibangun dengan 2 tipe, indoor dan outdoor.
Kementerian PUPR juga melakukan renovasi dan pembangunan kawasan Kampung Harapan yang akan diisi beragam fasilitas penunjang PON seperti lapangan latihan, hotel dan GOR serbaguna. Anggaran atau budget yang digunakan untuk pembangunan tersebut adalah Rp134 miliar.
Anggaran cukup besar yang dikucurkan untuk pembangunan beragam venue ini tak lepas dari keinginan pemerintah, demi menciptakan fasilitas olahraga berteknologi tinggi dengan standar internasional.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)