Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kacau! Garmen Impor Harga Murah Bikin Industri Lokal Menjerit

Oktiani Endarwati , Jurnalis-Jum'at, 19 November 2021 |15:24 WIB
Kacau! Garmen Impor Harga Murah Bikin Industri Lokal Menjerit
Garmen impor massal matikan industri lokal (foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Pengusaha menilai garmen impor bermerek bukan pesaing bagi garmen lokal. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Merek Global Indonesia (Apregindo) Handaka Santosa mengatakan garmen impor hanya sebagai pelengkap.

Baca Juga: Siap-Siap! Harga Baju Impor Akan Lebih Mahal

Hanya saja, kata dia, ada garmen impor massal dengan harga yang sangat murah itu yang mematikan garmen lokal.

"Itu kadang diselundupkan, tidak bayar bea masuk. Berbeda dengan garmen impor bermerek yang memiliki izin dari luar negeri," ujarnya dalam Market Review IDX Channel, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga: 3 Fakta Bahan Baku Impor Diperjualbelikan, Pengusaha Tekstil Marah

Dirinya berharap pemerintah bisa mengkaji ulang kebijakan pengenaan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) atas produk dan aksesoris pakaian. Pasalnya, kebijakan tersebut akan menambah beban biaya pelaku industri ritel. Apalagi sudah banyak pungutan biaya yang dibebankan kepada pengusaha ritel.

"Total sudah 45% biaya yang kami keluarkan. Ditambah pada waktu masuk ke mal ada PPN lagi untuk service dan rental 10%," ungkapnya.

Menurut Handaka, yang harus diawasi dan dibuat aturan adalah barang impor garmen massal yang bisa mematikan pengusaha kecil dan menengah karena menjual harga dengan sangat murah.

"Garmen impor massal ini yang menjadi masalah karena dijual di mana-mana, kemudian mereka masuk secara ilegal sehingga memukul industri garmen lokal," tuturnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement