Rekor! Harga Minyak Dunia Tembus USD100/Barel, Tertinggi sejak 2014 Imbas Perang Rusia Vs Ukraina
Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan untuk operasi militer khusus yang artinya menyerang Ukraina. Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan, Rusia telah meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina dan menargetkan kota-kota dengan serangan senjata.
Sementara itu, beberapa anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengatakan minggu ini tidak perlu meningkatkan produksi lebih lanjut karena kesepakatan potensial antara Iran dan kekuatan dunia atas program nuklir produsen minyak akan meningkatkan pasokan.
AS dan Iran telah terlibat dalam pembicaraan nuklir tidak langsung di Wina yang dapat mengarah pada penghapusan sanksi terhadap penjualan minyak Iran.
Ukraina mengatakan bahwa Rusia sedang memindahkan peralatan militer ke negara itu dari Krimea dan menghadapi serangan dunia maya tanpa henti. Ini melaporkan satu kematian sejauh ini.
Rusia adalah produsen minyak terbesar kedua di dunia, terutama menjual minyak mentahnya ke kilang-kilang Eropa, dan merupakan penyedia gas alam terbesar ke Eropa, menyediakan sekitar 35% dari pasokannya.
(Dani Jumadil Akhir)
