JAKARTA – Invasi Rusia ke Ukraina mendorong rantai pasokan global ke titik puncaknya. Hal ini dapat mengancam karena bisa menyebabkan kelangkaan dan harga melonjak.
Sebelumnya, pandemi Covid-19 juga sempat mengancam rantai pasokan.
Namun, saat pandemi telah mereda, invasi Rusia ke Ukraina mengancam untuk lebih lanjut mengacak rantai pasokan yang rapuh.
BACA JUGA:Pembangkit Nuklir Terbakar, Menlu Ukraina: Rusia Menembak dari Semua Sisi
Rusia adalah produsen utama komoditas, mulai dari minyak dan gas alam hingga paladium dan gandum.
Ukraina juga merupakan pengekspor utama gandum serta neon. Krisis ini menimbulkan keraguan pada setidaknya sebagian dari pasokan vital itu.
“Risiko terbesar yang dihadapi rantai pasokan global telah bergeser dari pandemi ke konflik militer Rusia-Ukraina dan ketidakpastian geopolitik dan ekonomi yang telah diciptakannya,” tulis ekonom Moody's Analytics Tim Uy dalam sebuah laporan seperti dilansir dari CNN, Jumat (4/3/2022).