Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dampak Invasi ke Ukraina, IKEA Diserbu Warga Rusia Sebelum Tutup Toko

Athika Rahma , Jurnalis-Jum'at, 04 Maret 2022 |14:36 WIB
Dampak Invasi ke Ukraina, IKEA Diserbu Warga Rusia Sebelum Tutup Toko
IKEA (Foto: IKEA)
A
A
A

JAKARTA - Brand furnitur IKEA, memutuskan untuk menyetop operasional di Rusia imbas perang Rusia-Ukraina.

Melansir Reuters, Jumat (4/3/2022), keputusan ini diumumkan pada Kamis lalu. Manajer ritel pemilik IKEA, Ingka Group, menyebutkan adanya kenaikan harga furnitur sebesar 12% untuk tahun fiskal ini akibat melonjaknya biaya bahan baku.

"Perang di Ukraina adalah tragedi kemanusiaan, dan kami turut berempati terhadap jutaan orang yang terkena dampaknya," tulis pernyataan manajemen.

Perang ini menimbulkan disrupsi pada rantai pasok dan situasi perdagangan. Pihaknya tidak dapat menjamin keselamatan dan keamanan pekerjanya di sektor logistik karena perang ini. Oleh karenanya, IKEA terpaksa menutup gerainya di Rusia untuk sementara waktu.

Namun, 14 mall milik Ingka Group di negara tersebut masih tetap dibuka.

Sementara itu, gerai IKEA di Moskow diserbu masyarakat yang ingin berbelanja furnitur sebelum toko tersebut berhenti beroperasi.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement