Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jurus SIDO Raup Cuan di 2022, Intip Strategi Emiten Miliarder Irwan Hidayat

Azhfar Muhammad , Jurnalis-Senin, 14 Maret 2022 |12:04 WIB
Jurus SIDO Raup Cuan di 2022, Intip Strategi Emiten Miliarder Irwan Hidayat
Jurus SIDO raup cuan 2022. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA — PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) membeberkan fokus dan strategi dalam melakukan sejumlah peningkatan distribusi produk, khususnya di bidang ritel dan kesehatan di tahun 2022.

Direktur Keuangan SIDO, Leonard menegaskan, SIDO akan melakukan perluasan distribusi dan memperluas cakupan outlet hingga 150 ribu grosir.

“Inisiatif strategis untuk mencapai komitmen kami pada tahun 2022 adalah mulai dari melakukan perluasan di luar dan di dalam pulau jawa dan akan Memperluas cakupan outlet hingga 150 ribu grosir,” kata Direktur Keuangan SIDO, Leonard dalam MNC Group Investor Forum 2022 secara virtual, Senin (14/3/2022).

Tak hanya itu, SIDO juga akan memperluas bisnis online dengan fokus utamanya adalah memaksimalkan marketplace dan media sosial.

 BACA JUGA:Sido Muncul (SIDO) Untung Besar, Emiten Miliarder Irwan Hidayat Raih Laba Rp1,26 Triliun

Di mana hal ini untuk meningkatkan brand kesadaran produk Suplemen Herbal SIDO sebagai bagian dari strategi diversifikasi.

“Juga, menjangkau pelanggan baru dan meluncurkan program loyalitas pelanggan baik untuk B2C dan B2B, produk baru, peluncuran varian minuman sehat RTD baru dan rangkaian herbal baru produk suplemen,” tambahnya.

 BACA JUGA:Hari Ini! MNC Group Investor Forum 2022 Dimulai Hingga 17 Maret 2022, Yuk Daftar di Sini!

Ke depannya SIDO ingin memperkuat distribusi dan kesadaran merek sampai pengaktifan kembali outlet dan perluasan distribusi, penetrasi saluran online, dan peluncuran produk baru.

“Kami akan mempeluas ke negara baru, setelah tertunda karena pandemi, ekspansi negara baru adalah ditargetkan mulai tahun ini, dengan negara-negara Asia Tenggara dan ECOWAS sebagai target utama. Minyak Atsiri - Fokus pada R&D untuk mengembangkan minyak atsiri berkualitas lebih tinggi dan mengeksplorasi target potensial pasar (UE & AS),” pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement