Pendapatan yang naik juga mempengaruhi tingkat EBITDA perseroan, yakni naik 91 persen menjadi USD356,2 juta di 2021.
Suryandi menekankan, pencapaian yang gemilang di tahun 2021, merupakan hasil dari perusahaan mempertahankan standar operasional dan keselamatan yang tinggi, dengan pelaksanaan pengurangan biaya struktural yang efektif melalui transformasi digital.
Di 2021, Chandra Asri juga berhasil meningkatkan profil jatuh tempo utang perseroan dan mengoptimalkan struktur modal.
Lalu, perusahaan pun dapat mengurangi biaya bunga rata-rata tertimbang dan mengakhiri tahun dengan kas dan setara kas USD2,02 milar.
(Dani Jumadil Akhir)