JAKARTA - Tingkat keterisian atau okupansi hotel di Lombok mencapai 95% selama MotoGP 2022. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Nusa Tenggara Barat (NTB) membeberkan, angka tersebut didapat dari data PHRI NTB dengan jumlah 1.642 hotel dan 18.200 kamar.
Ketua PHRI NTB Ni Ketut Wolini mengatakan, secara keseluruhan, jumlah hotel di NTB mencapai 1.809 dengan jumlah kamar 20.607.
"Dengan jumlah kamar hotel di Lombok saat ini okupansinya 95%, 5%-nya yang belum semua terisi ada di Sembalun dan Tiga Gili," ungkap Ni Ketut Wolini dalam webinar Polemik MNC Trijaya, Sabtu (19/3/2022).
Lebih lanjut, dia mengatakan, penyebab okupansi hotel di daerah tersebut tidak setinggi daerah lainnya ialah karena alasan jarak. Kebanyakan, wisatawan memiliki hotel yang dekat dengan sirkuit Mandalika.
"Ini karena jaraknya dengan Mandalika itu 3 jam, dan Tiga Gili ini kan harus menyebrang, sedangkan MotoGP selesai sore, jadi di situ yang menyebabkan okupansi di Tiga Gili tidak sebanyak di tempat lain," ungkapnya.