JAKARTA - PT Kimia Farma Tbk (KAEF) mengangkat Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito sebagai komisaris. Wiku menggantikan posisi Subandi yang sebelumnya berada di posisi tersebut.
Keputusan ini telah mendapat persetujuan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kimia Farma. Demikian diungkapkan Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Lina Sari dalam public expose virtual, Rabu (11/5/2022).
Baca Juga: Erick Thohir Angkat Mantan Bos Perusahaan Alkes Asing Jadi Dirut Baru Kimia Farma
RUPS juga menyepakati pergantian Direktur Utama Kimia Farma yang sebelumnya dijabat Verdi Budidarmo.
"Hari ini telah sama-sama diketahui ada perubahan kepengurusan, pergantian Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo digantikan oleh David Utama," ungkap Lina.
Selain itu, perseroan juga melakukan perampingan jajaran direksi yang sebelumnya 6 orang menjadi 5 orang.
Baca Juga: Gelar RUPST, Kimia Farma (KAEF) Tebar Dividen Rp90 Miliar hingga Ganti Dirut
Jabatan Direktur Pemasaran dan Komersial yang sebelumnya dijabat oleh Imam Fathorrahman, kini dihapuskan. Tidak ada pergantian untuk posisi tersebut.
Dengan demikian, berikut adalah susunan baru dewan komisaris dan dewan direksi PT Kimia Farma Tbk (KAEF):
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Abdul Kadir
Komisaris: Dwi Ary Purnomo
Komisaris: Wiku Adisasmito
Komisaris Independen: Rahmat Hidayat Pulungan
Komisaris Independen: Kamelia Faisal
Komisaris Independen: Musthofa Fauzi
Dewan Direksi
Direktur Utama: David Utama
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Lina Sari
Direktur Pemasaran, Riset & Development: Jasmine Karsono
Direktur Produksi dan Supply Chain: Andi Prazos
Direktur Sumber Daya Manusia: Dharma Syahputra
(Feby Novalius)