JAKARTA - Momen setelah Lebaran 2022 menjadi masa sulit bagi warga rumah tangga yang ditinggal mudik asisten rumah tangga (ART).
Kesempatan ini banyak dimanfaatkan para pengusaha terutama usaha jasa kebersihan.
Clean Sheet salah satu perusahaan rintisan dibidang jasa kebersihan dan berbasis pemberdayaan membuktikan bahwa banyak orang yang membutuhkan jasa untuk membersihkan tempat tinggalnya.
BACA JUGA:Libur Lebaran, Jumlah Warga Ditegur karena Abai Prokes Melonjak 2 Kali Lipat
"Sangat menarik apalagi saat pandemi maupun mudik, pada saat seperti sekarang itu, orang semakin sibuk, malas dan juga ART kadang pulang, ini muncul jasa kebersihan ini menjadi hal banyak yang dicari," ungkap Founder dan CEO Clean Sheet, Dihqon Nadaamist dalam program Power Breakfast, Rabu (11/5/2022).
Dihqon menambahkan bahwa pasar jasa kebersihan masih cukup luas, terutama di momen tertentu saat ART banyak yang pulang kampung.
"Pasarnya masih sangat besar, jadi sangat dibutuhkan pada saat momen Lebaran dan jangka panjangnya," ucapnya.
Lebih lanjut Dihqon menjelaskan kalau dia tidak hanya mendirikan usaha, tapi juga membantu anak-anak muda yang kesulitan keuangan agar bisa mendapatkan penghasilan.
Selain itu dia menyebut sudah berhasil memberikan beasiswa kepada sekitar 30 orang anak yang menjadi mitra Clean Sheet.
BACA JUGA:Libur Lebaran, Jumlah Warga Ditegur karena Abai Prokes Melonjak 2 Kali Lipat
"Pencapaian dibidang sosialnya kami sudah memberikan beasiswa 30 lebih anak dan membersihkan 300 masjid bekerjasama dengan korporasi," paparnya.
Untuk mengembangkan usahanya, Dihqon berencana merekrut banyak mitra.
Hal ini agar semakin banyak yang terbantu dan usahanya juga akan ikut berkembang.
"Target kami akan terus coba merekrut untuk berdayakan anak-anak muda dan bisa menyebarkan di beberapa kota besar di Indonesia," tutupnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)