Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Angka Kematian Hewan Ternak Kena Penyakit Mulut dan Kuku Hanya 1,1%

Advenia Elisabeth , Jurnalis-Rabu, 11 Mei 2022 |14:50 WIB
Angka Kematian Hewan Ternak Kena Penyakit Mulut dan Kuku Hanya 1,1%
Ilustrasi hewan ternak. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nasrullah, mengatakan hasil laboratorium menunjukan beberapa ternak yang terkonfirmasi positif Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) memiliki tingkat kematian yang rendah.

“Alhamdulillah sampai hari ini kematian sangat rendah hanya 1,1% dari jumlah ternak yang terinfeksi virus PMK ini," ujarnya lewat keterangan resmi, Rabu (11/5/2022).

Nasrullah menyampaikan, berbagai langkah penanggulan PMK yang dilakukan pemerintah telah memberi hasil positif di lapangan, bahkan tingkat kesembuhan hewan ternak yang terinfeksi menunjukan kemajuan yang cukup signifikan.

 BACA JUGA:Kapolri Pastikan Bantu Awasi Penanganan PMK Hewan Ternak

“Hasil lapangan hari ini kami melihat ada kemajuan yang berarti, dengan pemberian obat sejak kasus pertama di 28 April hingga hari ini sudah banyak hewan ternak yang menuju ke sehat. Ini belum menggunakan vaksin, baru obat - obat yang kita berikan sesuai rekomendasi kesehatan hewan, dan kami melihat sendiri di satu kandang disini sudah ada beberapa hewan yang sudah mulai makan, berdiri dan menuju ke sehat," jelasnya.

Melalui pendataan dan pemantauan dilapangan, Nasrullah menyebut bahwa jumlah hewan ternak yang terkonfirmasi sakit PMK sebanyak 200 ekor, mati 4 ekor dan sembuh 12 ekor.

Meski perlu diperkuat dengan hasil laboratorium lanjutan, ia menyebut angka ini menunjukan tingkat keganasan virus PMK berada pada level yang rendah.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement