Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perluasan Bandara Komodo Kurang Maksimal, Jokowi: Diperluas Lagi Tahun Depan Selesai

Heri Purnomo , Jurnalis-Kamis, 21 Juli 2022 |11:16 WIB
Perluasan Bandara Komodo Kurang Maksimal, Jokowi: Diperluas Lagi Tahun Depan Selesai
Presiden Jokowi (Foto: Tangkapan Layar)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan telah Bandar Udara Komodo seluas Lebih 115 Hektar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (21/7/2022).

Dalam perluasan tersebut, menurut keterangan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, terminal pada Bandara Komodo masih perlu diperlebar kembali untuk bisa digunakan pesawat Wide body (Jenis pesawat dengan ukuran palung besar diantara pesawat-pesawat lainnya).

Menanggapi hal tersebut, Presiden Jokowi mengatakan bahwa harus ada perluasan lagi apabila masih perlu adanya perluasan.

"Terminal masih kurang, ya diperlebar lagi, otomatis semakin penuh dan kalau penuh ya diperluas lagi," ujarnya saat memberikan sambutan peresmian Bandar Udara Komodo di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dipantau melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (21/7/2022).

"Kata Menhub menyampaikan run waynya masih kurang, kalo ditambah 100 meter wide bodynya bisa masuk, ya ditambah, kalo tidak bisa masuk maksimal tahun depan harus selesai," tambahnya.

Dengan begitu, penambahan perlusan yang masih kurang tersebut nantinya bisa dapat menampung penerbangan pesawat yang datang langsung dari mancanegara.

Dengan adanya konektivitas tersebut, Presiden Jokowi mengatakan, potensi wisata Labuan Bajo dapat lebih dikenal oleh wisatawan domestik hingga mancanegara.

"Saya harapakan turis dari mancanegara dan wisatawan nuasantara untuk Labuan Bajo jadi semakin dikenal lebih luas dann yang paling pentingbusa mensejahterakan raakyat kita, khususnya masyarakat NTT," katanya.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa Labuan Bajo memiliki potensi yang bagus terhadap destinasi wisata, sehingga perluasan Bandar Udara dan pembangunan infrastruktur penunjang serta destinasi wisata terus dibenahi. Hal tersebut guna memajukan potensi wisata yang ada di Labuan Bajo.

"Labuan bajo ini komplit, budaya ada, pemandang sangat bangus, pantainya cantik dan di dunia yang tidak ada yaitu Komodo yang ada di Pulau Komodo dan Pulau Rinca. Kekuatan itulah yang harus kita pakai untuk mensejahterakan rakyat kita disini. Untuk itu fasilitas yang kurang akan terus kita perbaiki disini," ujarnya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement