JAKARTA - Aplikasi chatting paling populer sejagad raya, WhatsApp eror. Hingga kini tidak bisa mengirim atau pun menerima pesan dari WA.
Komunikasi yang biasa menggunakan WA pun menjadi terganggu. Bahkan mencari alternatif alat komunikasi lain supaya segala kegiatan hari ini bisa tetap berjalan.
Baca Juga:Â Ribuan Laporan WhatsApp Down Masuk ke Downdetector
Aplikasi ini dibuat dua bersahabat Brian Acton dan Jan Koum. Dua bersahabat ini merupakan rekan saat masih bekerja sebagai karyawan.Â
Keduanya membangun layanan pesan singkat ini dari awal hingga kini menjadi aplikasi chatting paling populer yang banyak digunakan.
Baca Juga:Â WhatsApp Down di Berbagai Belahan Dunia, Meta : Kami Sedang Memulihkannya
Ide pembentukan WhatsApp ini berawal dari Jan Koum yang melihat adanya potensi besar dari aplikasi yang dirilis tahun 2008 di App Store ini. Sekadar diketahui, App Store merupakan platform distribusi untuk IOS yang dikembangkan oleh Apple Inc.
Baca Juga: Hadirkan Acara Meet Eat Inspire, Hypernet Technologies Tawarkan Layanan untuk Produk Server dan Storage
Follow Berita Okezone di Google News
Brian Acton dan Jan Koum memulainya proyek WhatsApp ini dengan bermodal dana USD400 ribu hasil dari tabungan keduanya bekerja di Yahoo. Tak langsung meraih sukses, kedua sahabat ini membangun WhatsApp dengan penuh perjuangan. Mereka menghadapi kegagalan demi kegagalan. Namun, Brian dan Jan tidak berputus asa. Hingga akhirnya pada 2009, WhatsApp berhasil digunakan di ponsel IOS dengan nama WhatsApp Inc.
Pengguna WhatsApp ini terus mengalami peningkatan pesat hingga pada tahun 2013 penggunanya mencapai 200 juta. Keberhasilan WhatsApp menjadi aplikasi tersebut membuat perusahaan teknologi setaraf Facebook (META) merlirik aplikasi pesan singkat ponsel pintar ini. Pada Februari 2014, secara resmi WhatsApp berhasil diakuisisi oleh Facebook dengan nilai mencapai USD19 miliar. Brian dan Jan sebagai pendiri WhatsApp mendapatkan sebanyak USD12 miliar saham Facebook dan USD4 miliar dalam bentuk uang tunai.