Resmikan Bendungan Beringin Sila Rp1,7 Triliun, Jokowi: Panen Bisa 3 Kali Setahun
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Beringin Sila di Desa Tengah, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) senilai Rp1,7 tirliun.
Jokowi berharap bendungan tersebut bisa memberikan manfaat dan dampak positif terhadap masyarakat sekitar secara khusus, dan negara secara umum. Untuk masyarakat diharapkan bisa memberikan kontribusi dalam mereduksi banjir, dan menyuplai air baku.
Sedangkan untuk negara, diharapkan bisa meningkatkan ketahanan pangan dengan indeks pertanian atau masa panen yang meningkat. Diharapkan dalam satu tahun bisa mencapai 3 kali panen.
"Bendungan Beringin Sila ini menghabiskan anggaran Rp1,7 triliun dengan luas genangan 126 hektare (ha) dan bisa mengairi sawah 3.500 hektare kita harapan di kabupaten Sumbawa, yang dulu ya bisa panen sekali para petani bisa panen 2 sampai 3 kali setahun," kata Jokowi pada peresmian Bendungan Beringin Sila, Kamis (29/12/2022).
Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Beringin Sila Sumbawa Senilai Rp1,7 Triliun
Di tempat yang sama, Direktur Jendral Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Jarot Widiyoko menambahkan Bendungan Beringin Sila terletak ditengah aliran sungai sepanjang 18 Km.
"Reduksi haniir kurang lebih 32,75% di mana tadi titik ini di tengah, sehingga yang tadinya ada 832 hektare terdampak banjr, sekarang menjadi tinggal 500 an hektare," kata Jarot.
Dengan total kapasitas tampungan 32,75 juta m3 dan luas genangan 126 Ha, bendungan ini nantinya akan mampu mengairi lahan seluas 3.500 Ha dan menghasilkan air baku sebesar 76 liter per detik untuk mendukung pertanian di Kabupaten Sumbawa.
"Dari total itu kalau dilihat indeks pertanamanya akan meningkatkan dari 130 jadi 280%, otomatis akan melipatgandakan pendapatan dari petani setempat," kata Jarot.
"Dulu ada 40 liter per detik, dengan adanya bendungan ini kapasitas air baku meningkat menjadi 76 liter per detik dan sudah dibangun juga water treatment, hari ini sudah dimanfaatkan air baku dan sudah disalurkan ke masyarakat," pungkasnya.
Sekadar informasi, pembangunan dilakukan dalam dua paket di mana Paket I dilaksanakan oleh PT Abipraya - Mina (KSO), sedangkan Paket II oleh PT Nindya – Lestari (KSO) dan supervisi dilaksanakan oleh PT Indra Karya – Bina – Tuah (KSO). Konstruksi Bendungan Beringin Sila didesain dengan tinggi 70,5 m, panjang 787,58 m, dan lebar puncak 12 m.
(Taufik Fajar)
