Polemik Harta Pejabat Kemenkeu Masih Ramai, Sri Mulyani Temui Pegawai Pajak hingga Bea Cukai Papua
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani bertemu dengan seluruh jajaran Kantor Vertikal Kementerian Keuangan yang ada di Jayapura, Papua.
Di sana dia bertemu dengan Ditjen Perbendaharaan, Ditjen Kekayaan Negara, Ditjen Pajak, Ditjen Bea Cukai Papua dan Maluku di Gedung Keuangan Negara, Jayapura.
"Saya menggunakan kesempatan tersebut untuk mendengar para pegawai. Ada pegawai pajak Amin dan Arya yang selama bertugas di Papua menunjukkan kepeduliannya terhadap generasi muda Papua," katanya dikutip dari akun Instagram resmi @smindrawati, Rabu (22/3/2023).
Sri menyebut mereka membuat aplikasi untuk anak-anak SMA Papua yang ingin meneruskan pendidikan kedinasan untuk mendapat bimbingan dan informasi sehingga mempermudah.
"Serta ada Janet dan Franka yang aktif melakukan coaching anak-anak SMA untuk bisa masuk program afirmasi bagi generasi muda Papua untuk masuk program di PKN STAN," katanya.
Kemudian ada juga oni dari Ditjen Perbensaharaan yang menanyakan program fleksibel working space and arrangement.
"Ini dikaitkan dengan kebutuhan untuk menjalankan penugasan di berbagai daerah di Indonesia karier dan kebutuhan bertemu keluarga di home base," ucapnya.
Sri mengaku senang mendengar dan melihat langsung para pegawai Kemenkeu yang bekerja dan bertugas dengan semangat tinggi di berbagai lokasi Indonesia.
"Mereka terus menjalankan nilai-nilai Kemenkeu dengan setia dan komitmen tinggi untuk perbaikan Indonesia, Kemenkeu dan pengembangan diri mereka sendiri," tutupnya.
Sebagai informasi, saat ini jajara Kemenkeu memang tengah disorot usai beberapa anak buah Sri Mulyani diduga pamer harta kekayaan di media sosial (medsos).
Bahkan netizen menilai harta kekayaan para pejabat Kemenkeu tak masuk akal.
(Zuhirna Wulan Dilla)
