Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PalmCo Dongkrak Pendapatan Petani dan Industri Sawit Nasional

Safina Asha Jamna , Jurnalis-Kamis, 08 Juni 2023 |16:02 WIB
PalmCo Dongkrak Pendapatan Petani dan Industri Sawit Nasional
Palm Co untungkan industri sawit (Foto: Okezone)
A
A
A

Dengan pengembangan bisnis di PalmCo, maka volume TBS dari kebun-kebun petani yang diperlukan juga akan meningkat, sehingga akan diikuti dengan perbaikan harga dan pendapatan petani.

"Dengan Palmco, peluang bagi petani adalah bermitra dengan perusahaan, sehingga petani bisa mendapat harga yang lebih bagus," jelas Tolen Ketaren.

Tolen menambahkan dengan fokus mengelola bisnis sawit, PalmCo juga akan dapat memperkuat kemitraan dengan petani sawit, sehingga peran perusahaan dalam mengedukasi petani bisa lebih besar.

Petani yang teredukasi dengan baik, paparnya lagi, akan berperan juga dalam memastikan ketersediaan bahan baku, baik dari sisi kualitas maupun kepastian produksi. Artinya, kesinambungan kerja sama bisa dikelola dalam jangka panjang.

"Palmco bisa memberikan paluang bagi petani. Untuk mendapatkan edukasi yang lebih bagus, sehingga sawit bisa berkelanjutan," tambah Tolen Ketaren.

Dari skala industri, dia mengatakan PalmCo tentunya akan memiki kemampuan mengolah sawit rakyat dan sawit dari kebun sendiri, tanpa harus menjual minyak sawit mentah crude palm oil (CPO) ke pabrik swasta.

Kemampuan PalmCo menerapkan program hilirisasi komoditas perkebunan akan semakin besar. Salah satunya adalah memproduksi minyak goreng untuk kebutuhan pasar dalam negeri dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

"Dari sisi industri, kami berharap agar PTPN bisa berdiri sendiri tanpa harus menjual CPO-nya ke perusahaan refinery swasta. Tetapi diolah sampai produk hilir, seperti minyak goreng dan lain-lain," paparnya.

Pengan demikian, dia mengatakan BUMN perkebunan bisa diandalkan menjadi penyedia pasokan minyak goreng untuk kebutuhan pasar domestik, tanpa harus khawatir adanya kelangaan atau lonjakan harga yang sulit dijangkau masyarakat.

"Sehingga ketersediaan minyak goreng di pasaran cukup di-supply oleh ptpn dan sisanya bisa di ekspor," tambahnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement