JAKARTA- Ini alasan kenapa Jakarta masuk sebagai kota termahal di dunia menarik untuk dikulik. Beberapa survei mengungkapkan melonjaknya biaya hidup kota-kota terbesar di dunia karena perang dan berlanjutnya pembatasan pandemi mengganggu rantai pasokan, terutama untuk energi dan makanan.
Dalam Laporan Gaya Hidup Global 2021 grup perbankan swasta Swiss Julius Bär mencatat Jakarta menempati urutan ke-20 dalam indeks kota termahal di dunia untuk individu berpenghasilan tinggi. Hal ini membuat masyarakat bertanya alasan kenapa Jakarta masuk sebagai kota termahal di dunia.
Berikut ini alasan kenapa Jakarta masuk sebagai kota termahal di dunia :
1. Barang Mahal
Ada harga barang-barang mewah di setiap kota, dengan tas wanita, sepatu wanita, dan wiski di Jakarta lebih tinggi dari rata-rata pendapatan penghasilan masyarakat. Hal ini dikarenakan barang impor tinggi pada Jakarta.
2. Harga Properti Mahal
Pasar properti Jakarta sangat terdongkrak dengan demand dari kelas menengah, yang populasinya terus mengalami kenaikan.
3. Biaya Hidup Tinggi
BPS sendiri baru akan melakukan survei biaya hidup (SBH) pada tahun 2022 untuk memperbarui SBH terakhir pada tahun 2018. Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, SBH 2022 bertujuan untuk mendapatkan pola konsumsi masyarakat sebagai bahan penyusunan diagram timbang dan paket komoditas yang baru dalam perhitungan indeks harga konsumen (IHK).
Berdasarkan SBH 2018, total rata-rata pengeluaran per kapita di Jakarta adalah sebesar Rp4.446.770. Sementara total rata-rata pengeluaran rumah tangganya, sebesar Rp16.897.727. Angka ini dipastikan berubah dalam hasil survei terbaru.
4. Biaya Transportasi
Semakin terkoneksinya moda transportasi umum di Jakarta membuat ongkos yang dikeluarkan relatif terjangkau. Namun, bagi sebagian orang, pilihan menggunakan ojek online akan menghemat waktu, meski total pengeluaran menjadi lebih tinggi ketimbang berganti-ganti angkutan umum untuk menuju kantor.
(RIN)
(Dani Jumadil Akhir)