Profil Hamish Harding, Crazy Rich Top yang Ikut Hilang di Kapal Selam Wisata Titanic
JAKARTA- Profil Hamish Harding, crazy rich Top yang ikut hilang di kapal selam wisata titanic menarik untuk diulas.
Lantaran, pencarian kapal selam membawa wisatawan untuk melihat bangkai kapal HMS Titanic di Samudera Atlantik sedang berlangsung pada hari Selasa menghilang.
Lima orang diyakini berada di kapal selam itu, termasuk seorang pengusaha Inggris yang berbasis Uni Emirat Arab serta crazy rich bernama Hamis Harding menghilang. Dilaporkan Saat itu Harding menaiki kapal selam bersama empat penumpang lainnya, yaitu Paul-Henry Nargeolet, Stockton Rush, dan orang terkaya Pakistan, Shahzada Dawood beserta putranya, Sulaiman Dawood.
Kapal selam tersebut diketahui hilang kontak setelah 1 jam 45 menit menyelam, tepatnya saat perjalanan mencapai kedalaman 4.000 meter.
Profil Hamish Harding, crazy rich Topnyang ikut hilang di kapal selam wisata titanic adalah seorang pilot, pengusaha dan petualang asal Inggris yang terkenal dalam industri penerbangan dan penjelajahan. Pria kelahiran 24 Juni 1964 ini adalah salah satu pendiri dari Aerospace Exploration Company (Axec) dan juga CEO dari Action Aviation.
Action Aviation menjual lebih dari US$200 juta jet bisnis bekas pada tahun 2015, dan Action Aviation, dalam beberapa bulan terakhir, telah menjual sejumlah jet bisnis kepada pembeli Asia, termasuk Boeing Business Jet dan Gulfstream G650ER.
Hamish sangat antusias dengan potensi di pasar Asia untuk jet bisnis bekas, baik untuk penjualan maupun akuisisi, dan melihat kemitraan penerbangan bisnis sebagai jalan ke depan untuk menjangkau benua terbesar secara geografis dengan lebih baik. Hamish awalnya memperoleh gelar di bidang Teknik Kimia dari Universitas Cambridge.
Dia merupakan seorang individu yang aktif dalam menjelajahi batas-batas kemungkinan dalam bidang penerbangan dan penjelajahan, dan kiprahnya telah menginspirasi banyak orang di seluruh dunia. Hamish Harding telah terlibat dalam beberapa ekspedisi penjelajahan yang menarik.
Pada 2011, dia menjadi anggota tim yang mencapai kutub utara dengan mobil. Lalu pada 2018, dia menjadi salah satu dari tiga orang yang berhasil mencapai kedalaman terdalam di Palung Mariana.
Selain itu, Hamish Harding juga merupakan salah satu pendiri dari One More Orbit, sebuah proyek penjelajahan yang bertujuan untuk memecahkan rekor dunia terbang mengelilingi Bumi melalui kutub selama waktu yang paling cepat. Proyek ini dilaksanakan pada Juli 2019 dan berhasil mencapai rekor dunia dengan waktu 46 jam, 39 menit, dan 38 detik.
(RIN)
(Rani Hardjanti)
