Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

9 Hal yang Dilarang di Pasar Modal Syariah, Termasuk Riba!

Kharisma Rizkika Rahmawati , Jurnalis-Rabu, 19 Juli 2023 |22:01 WIB
9 Hal yang Dilarang di Pasar Modal Syariah, Termasuk Riba!
Hal yang dilarang di pasar modal syariah (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA — 9 hal yang dilarang di Pasar Modal Syariah termasuk riba. Pasar modal syariah adalah aktivitas Pasar Modal yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah.

Dikutip Instagram Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rabu (19/7/2023), OJK mengatur Pasar Modal syariah Indonesia yang merupakan bagian dari industri keuangan syariah.

Dalam pasar modal jenis ini, terdapat beberapa larangan yang tidak boleh dilakukan dalam transaksi yang terjadi di Pasar Modal Syariah.

Sementara itu, Penerapan Prinsip Syariah dalam Mekanisme Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas di Pasar Bursa Reguler Bursa Efek yang telah dijelaskan dalam fatwa Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia Nomor 80/DSN-MUI/III/2011.

Adapun beberapa larangannya yakni:

1. Tadlis

Tadlis merupakan sikap yang menyembunyikan kecacatan objek akad untuk menipu pembeli bahwa seolah-olah objek akad tersebut tidak memiliki cacat.

2. Taghrir

Taghrir adalah usaha untuk mempengaruhi orang lain, baik dengan ucapan ataupun tindakan yang mengandung kebohongan agar target terdorong untuk melakukan transaksi.

3. Gharar

Gharar merupakan ketidakpastian dalam suatu akad, baik mengenai kualitas ataupun kuantitas objek akad.

4. Tanajusy/Najsy

Selain itu, terdapat Tanajusy/Najsy yang merupakan tindakan menawar barang dengan harga lebih tinggi oleh pihak yang tidak bermaksud membelinya.

Hal tersebut bertujuan untuk menimbulkan kesan bahwa banyak pihak yang tertarik membelinya.

5. Ikhtikar

Ikhtikar adalah tindakan membeli barang yang sangat diperlukan masyarakat pada saat harga mahal dan menimbunnya dengan tujuan untuk menjualnya kembali.

6. Ghysysy

Salah satu bentuk tadlis, yaitu Ghysysy dimana penjual menjelaskan keunggulan barang yang dijual serta menyembunyikan kecacatannya.

7. Ghabn

Ghabn adalah ketidakseimbangan antara dua objek yang dipertukarkan dalam suatu akad, baik segi kualitas maupun kuantitas.

8. Ba'i Al Ma'dum

Ba'i Al Ma'dum adalah jual beli yang objeknya tidak ada pada saat akad, atau jual-beli barang yang sebenarnya tidak dimiliki penjual.

9. Riba

Riba merupakan tambahan yang diberikan dalam pertukaran barang-barang ribawi (al-amwal al-ribawiyah) dan tambahan yang diberikan atas pokok utang dengan penangguhan pembayaran secara mutlak.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement