Hingga akhir 2022, jumlah balita stunting di Indonesia tercatat sudah turun menjadi 22%, dan ditargetkan menjadi 14% pada 2024.
BACA JUGA:
Kepala Negara mengakui bahwa penurunan kasus stunting tidaklah mudah di lapangan.
Oleh karena itu, ia meminta partisipasi dari pengusaha, khususnya Apindo.
"Saya yakin kesulitan dan ketidakmudahan itu akan bisa targetnya kita raih apabila ada partisipasi dan para pengusaha, dan saya mengapresiasi sekali lagi Apindo dalam hal urusan stunting ini," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)