Dia mengatakan, penurunan ekspor migas sebesar 2,61% ini dikarenakan menurunnya nilai ekspor komoditas minyak mentah dan hasilnya dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
"Secara yoy, nilai ekspor bulan Juli 2023 turun mendalam dibandingkan Juli 2022 baik di sektor migas maupun non migas. Penurunan nilai ekspor ini melanjutkan tren yang terjadi sejak awal tahun 2023 seiring dengan menurunnya harga komoditas unggulan di pasar global dibandingkan dengan tahun lalu," pungkas Amalia.
(Feby Novalius)