Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menko Luhut Rayu Investor Luar Negeri Masuk ke Bisnis Penyimpanan Karbon

Heri Purnomo , Jurnalis-Senin, 11 September 2023 |13:32 WIB
Menko Luhut Rayu Investor Luar Negeri Masuk ke Bisnis Penyimpanan Karbon
Luhut rayu investor asing masuk ke bisnis penyimpanan karbon (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengajak investor asing masuk ke bisnis penyimpanan karbon. Pasalnya, Luhut mengatakan bahwa saat ini Indonesia memiliki potensi besar dalam penyimpanan karbon.

Luhut menyatakan bahwa Indonesia sendiri mempunyai potensi yang cukup besar yakni sebanyak 400 gigaton penyimpanan karbon. Hal ini memberikan peluang dan bisnis yang signifikan bagi Indonesia melalui teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon (CSS).

Teknologi Penangkapan dan Penyimpanan Karbon (CCS) merupakan teknologi yang sangat efektif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca melalui penangkapan karbon dioksida (CO2) dari proses industri dan pembangkit listrik, lalu menyimpannya dengan aman di bawah tanah.

"Pada awal tahun 2023, CCS Indonesia memusatkan visinya mengenai pengembangan potensi CCS Indonesia. Potensi penyimpanan di Indonesia saat ini diperkirakan mencapai 400 gigaton yang memberikan peluang bisnis dan investasi yang signifikan di negara ini," kata Luhut dalam CCS Forum 2023, Senin (11/9/2023).

Sektor CCS berkembang pesat, menawarkan investor peluang untuk menjadi yang terdepan dalam industri revolusioner yang menjanjikan keuntungan finansial jangka panjang sekaligus memenuhi tanggung jawab zero emission sebagai izin berinvestasi bagi industri global.

"Investasi global baru-baru ini di CCS telah mencapai USD6,4 miliar dan Asia memberikan kontribusi sebesar USD1,2 miliar. Indonesia siap menjadi bagian utama dari investasi teknologi ini," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement