Intip Kecanggihan Ban Masa Depan untuk Kendaraan Terbang
KUALA LUMPUR - Produsen ban asal Amerika Serikat (AS), Goodyear membuat ban masa depan. Goodyear sudah membuat ban untuk kendaraan yang bisa terbang.
Okezone pun berkesempatan melihat langsung demonstrasi kecanggihan teknologi yang dibuat Goodyear terhadap ban masa depan. Di mana Goodyear sudah membuat ban Aero Tire.
Menurut Goodyear, kehadiran teknologi baru apapun itu selalu memiliki dasar. Seperti Aero Tire, ban ini dibuat karena kendaraan ke depan akan berevolusi.
Oleh karena itu dibutuhkan suatu inovasi ban untuk menunjang kendaraan terbang tersebut. Di mana ban multi modal akan menjadi bagian tidak terpisahkan dalam ekosistem mobilitas udara khususnya di perkotaan.
Dengan mobilitas yang berubah ini, Goodyear menunjukkan keseriusannya dengan membuat ban Aero Tire. Rodanya dibuat multimodal dengan struktur non-pneumatik tanpa udara.
Ban masa depan ini juga memiliki penggerak magnetik dan tentu ada prosesor yang sudah tertanam di ban tersebut.
Presiden Goodyear Asia Pasifik Nathaniel Madarang mengatakan, Goodyear menyoroti komitmen terhadap masa depan yang Lebih baik dengan cara yang interaktif. Di mana Goodyear membuat solusi dan layanan unggul untuk mobilitas masa depan.
"Goodyear berkomitmen terhadap efisiensi energi tingkat lanjut. Keselamatan, umur panjang ban, kenyamanan, kemudahan, dan solusi berbasis digital," ujarnya di Mandarin Oriental Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (13/9/2023).
Tidak berhenti di sana, Goodyear juga membuat inovasi yang mencengangkan dalam industri ban. Di mana Goodyear membuat ban bulat seperti bola dengan nama Eagle 360 Urban.
Ban bekerja dengan berputar untuk membuat bidang kontak yang berbeda. Di mana permukaannya karet besar untuk menunjang jarak tempuh.
Ban ini dibuat dengan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Permukaannya menggunakan kulit bionik. Teknologi lainnya seperti fast replacement dan 3D print technology.
Goodyear juga memamerkan ban demonstrasi yang 90% berbahan ramah lingkungan, menyoroti tujuan aspirasinya untuk mengembangkan ban yang 100% berbahan ramah lingkungan dan bebas perawatan pada tahun 2030.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
