Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ghana Bangkrut, Punya Utang di Mana-Mana

Fadillah Rafli Anwari , Jurnalis-Selasa, 26 September 2023 |12:05 WIB
Ghana Bangkrut, Punya Utang di Mana-Mana
Ghana Bangkurt. (Foto: Okezone.com/Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Ghana menjadi negara bangkrut setelah tak mampu melunasi utang miliaran dolar kepada kreditor asing pada Desember tahun lalu. Guna menyelamatkan keterpurukan ini, Presiden Nana Akufo-Addo pun menyetujui pinjaman sebesar USD3 miliar dari lembaga pemberi pinjaman , Dana Moneter Internasional (IMF).

“Ini adalah kali ke-17 Ghana terpaksa meminta bantuan dana tersebut sejak negara tersebut memperoleh kemerdekaan pada tahun 1957. Krisis terbaru ini sebagian disebabkan oleh pandemi virus corona, invasi Rusia ke Ukraina, dan harga pangan dan bahan bakar yang lebih tinggi,” kata laporan itu, dilansir dari gazettengr, Selasa (26//9/2023).

Jatuhnya Ghana ke dalam kesulitan keuangan semakin berat karena pemerintah berutang miliaran kepada kontraktor.

Kepala Eksekutif Asosiasi Perusahaan Konstruksi Ghana, Emmanuel Cherry mengungkapkan bahwa pembayaran pemerintah kepada kontraktor berjumlah 15 miliar cedi atau sekitar USD1,3 miliar sebelum bunga.

Hal ini pun berdampak luas karena banyak kontraktor yang memberhentikan pekerja. Sehingga menjadi masalah baru karena meningkatnya pengangguran di negara tersebut.

Selain itu, pemerintah Ghana juga berutang kepada produsen listrik independen sebesar USD1,58 miliar dan menghadapi ancaman pemadaman listrik secara nasional.

“Pemerintah pada dasarnya bangkrut,” tulis laporan tersebut.

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menyampaikan, meningkatnya beban utang negara-negara berkembang, yang diperkirakan melebihi USD200 miliar, akan menjadi topik diskusi yang penting ketika IMF menyajikan rencana penyelamatan komprehensif untuk mengatasi utang Ghana, mengekang pengeluaran, meningkatkan pendapatan, dan melindungi negara-negara berkembang. populasi yang paling rentan saat bernegosiasi dengan kreditor asing.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement