Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Oplos BBM, Ini Cara Pertamina Berantas Tuyul di SPBU

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Senin, 01 April 2024 |21:24 WIB
Oplos BBM, Ini Cara Pertamina Berantas Tuyul di SPBU
Cara Pertamina Atasi SPBU Nakal. (Foto: Okezone.com/Pertamina)
A
A
A

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan kasus oplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tidak akan terjadi lagi. Di mana sebelumnya, Bareskrim Polri mengungkapkan adanya praktik pemalsuan BBM RON 92 alias Pertamax di empat SPBU berbeda.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, pihaknya menggandeng Dinas Metrologi untuk melakukan pengecekan kualitas dan kuantitas BBM di SPBU.

“Kami memastikan melakukan pengecekan ke SPBU-SPBU untuk memastikan bahwa BBM itu tepat secara kuantitas dengan pengecekan bekerjasama dengan Dinas Metrologi,” ujar Irto saat ditemui di SPBU MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin (1/4/2024).

Tim auditor independen dan tim sales Pertamina juga ditugaskan melakukan pengecekan secara acak di seluruh SPBU yang dikelola BUMN minyak dan gas bumi (migas) tersebut.

Irto mengatakan, tim terus memastikan takaran BBM sesuai dengan nozzle atau komponen yang terdapat pada sistem bahan bakar.

Pertamina, lanjut dia, melihat bahwa BBM yang keluar dari depot tetap berkualitas baik, sesuai dengan ukuran yang ditentukan. Ketika sampai di SPBU, perseroan akan mengambil sampel untuk memastikan bahan bakar itu sesuai dengan kualitas.

“Dan setiap pagi, kami memintas setiap SPBU untuk mengambil sampel dari setiap dispenser untuk memastikan kualitas itu tepat sesuai dengan spesifikasi untuk disalurkan pada konsumen,” paparnya.

Pertamina sendiri memutuskan menutup sementara empat SPBU, sesudah Bareskrim Polri mengungkapkan adanya praktik pemalsuan BBM RON 92 alias Pertamax. Adapun empat SPBU itu tersebar di Jakarta, Depok, dan Tangerang

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement