Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cara Menjawab Gaji yang Diharapkan atau Expected Salary saat Interview Kerja Beserta Contohnya

Cahyo Yulianto , Jurnalis-Rabu, 14 Agustus 2024 |08:28 WIB
Cara Menjawab Gaji yang Diharapkan atau Expected Salary saat Interview Kerja Beserta Contohnya
Ilustrasi cara menjawab gaji yang diharapkan saat interview hrd ( Foto : Freepik)
A
A
A

JAKARTA- Simak cara menjawab gaji yang diharapkan atau expected salary saat interview kerja beserta contohnya. Hal ini perlu diperhatikan oleh pelamar agar bisa diterima pada perusahaan.

Di sisi lain, pelamar juga tidak boleh asal menyebut besaran gaji yang diharapkan karena akan mempengaruhi penilaian HRD.

Beirkut cara menjawab gaji yang diharapkan atau expected salary saat interview kerja beserta contohnya:

1. Alihkan pertanyaan

Jika Anda masih dalam tahap awal proses perekrutan dan masih mempelajari secara spesifik tentang tugas dan ekspektasi pekerjaan, Anda mungkin ingin mengalihkan pertanyaan tentang gaji untuk dibahas nanti.

Perlu diingat bahwa sebelum tawaran pekerjaan resmi, pertanyaan tentang gaji terutama merupakan cara pewawancara mengumpulkan informasi.

Untuk menunda menjawab, Anda dapat mengatakan : Sebelum menjawab, saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan lagi untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang apa saja yang dibutuhkan dalam posisi tersebut. Dengan begitu, saya dapat memberikan Anda ekspektasi yang lebih realistis.”

2. Lakukan riset

Sebelum melakukan interview, penting untuk melakukan riset tentang gaji rata-rata posisi yang dilamar. Sesuaikan juga dengan pengalaman yang dimiliki. Jika masih fresh graduate, maka lakukan riset terkait UMR tempat tempat perusahaan tersebut, upah minimal pada posisi yang dilamar, serta kebutuhan hidup selama bekerja di perusahaan tersebut.

3. Berikan kisaran gaji

Jika Anda tiba pada titik dalam wawancara saat tiba saatnya untuk memberikan angka. Anda dapat memberikan kisaran daripada angka tunggal. Namun, perlu diingat bahwa pemberi kerja dapat memilih kisaran gaji yang lebih rendah, jadi pastikan angka target Anda sedekat mungkin dengan angka terendah.

4. Naikkan angka gaji yang diharapkan

Untuk tips tambahan, saat menyebutkan kisaran gaji yang diharapkan, jangan sungkan untuk menaikkan sedikit angkanya dari yang diinginkan. Namun pastikan angkanya hanya 15-20% lebih tinggi saja sehingga tidak merugikan dan menurunkan peluang.

5. Katakan dapat dinegosiasi

Meski telah menyebutkan kisaran gaji yang diharapkan, penting untuk mengatakan bahwa angka yang disebutkan dapat dinegosiasi. Dengan begitu, perusahaan dapat lebih mempertimbangkan pelamar untuk diterima.

Agar lebih memahami bagaimana cara menjawab gaji yang diharapkan atau expected salary saat interview kerja, berikut adalah contoh kalimatnya.

“Saya perlu mengetahui terlebih dahulu tugas apa saja yang diberikan kepada saya di posisi ini. Namun, melalui riset yang saya lakukan, saya mengerti bahwa gaji untuk posisi ini sekitar Rp4.500.000 hingga Rp7.000.000 di wilayah ini. Berdasarkan pengalaman, kemampuan, dan pencapaian yang dimiliki, saya berekspektasi di Rp5.000.000 hingga Rp7.500.000.”

Itulah cara menjawab gaji yang diharapkan atau expected salary saat interview kerja beserta contohnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement