Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IFG Ungkap Restrukturisasi Jiwasraya

Muhammad Akbar Malik , Jurnalis-Selasa, 17 September 2024 |21:15 WIB
IFG Ungkap Restrukturisasi Jiwasraya
Dirut IFD Hexana Jelaskan Soal Jiwasraya di RDP Komisi VI. (Foto: Okezone.com/IFG)
A
A
A

JAKARTA - Indonesia Financial Group (IFG), Holding BUMN Asuransi, Penjaminan, dan Investasi memberikan update terkait persoalan Jiwasraya dalam dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI, di Jakarta.

IFG melalui IFG Life telah merampungkan restrukturisasi Jiwasraya mencapai 99,9% nasabah dan telah membayar klaim Rp15,5 triliun dari 163.903 polis.

“Kami terus berharap mendapat dukungan dari Komisi VI DPR, terutama dari sisi penguatan modal dalam menjalankan penugasan penjaminan KUR untuk pelaku UKM,” ujar Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko, Selasa (17/9/2024).

IFG dan anggota holdingnya juga terus melakukan penguatan pada Management Risiko (MR) terintegrasi, sehingga penerapan manajemen risiko di lingkup konglomerasi IFG menjadi lebih matang.

“Monitoring kami terapkan secara intensif terhadap penerapan manajemen risiko di ekosistem IFG, termasuk menjalankan proses underwriting yang ketat serta bisnis yang penuh hati-hati dan perhitungan. Perbaikan tata kelola tersebut juga termasuk perbaikan balance sheet, yang tercermin dari laporan keuangan yang memperlihatkan kondisi aktual perusahaan,” katanya.

Hexana menambahkan, perbaikan tata kelola tersebut terasa dampaknya pada efisiensi yang dicapai karena adanya holdingnisasi. Dia mencontohkan, efisiensi pada seluruh proses pengadaan bersama selama periode 2021 – 2023 yang mencapai 13% sehingga IFG bersama Anggota Holding bisa berhemat kurang lebih Rp39,8 miliar.

Sementara itu, pada aspek penguatan SDM, IFG bersama seluruh Anggota Holding membangun fundamental kualitas SDM melalui pendirian IFG Corporate University, program pelatihan dan sertifikasi, serta talent mobility untuk mempersiapkan suksesi dan menjawab kebutuhan masa kini.

Dalam hal memastikan keberlanjutan program penjaminan KUR, IFG telah mengajukan penambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar total Rp3 triliun.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement