JAKARTA - Forum Komunikasi Jasa Konstruksi Indonesia (FKJKI) menyikapi besarnya pemangkasan anggaran pada sektor infrastruktur. Seperti diketahui, anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) yang disiapkan Rp110,95 triliun dipangkas Rp81,38 triliun atau 80% menjadi Rp29 triliun.
Pembahasan para pelaku jasa konstruksi ini juga menindak lanjut pertemuan sebelumnya, termasuk hasil audiensi Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) dengan Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ketua FKJKI Andi Rukman menyampaikan, FKJKI pada hakekatnya mendukung pemerintah dalam efisiensi anggaran dan berterima kasih kepada pemerintah yang telah mendengarkan aspirasi yang sebelumnya disampaikan oleh FKJKI melalui berbagai kesempatan sehingga anggaran infrastruktur mendapat kelonggaran kenaikan dari Rp29,57 triliun menjadi Rp50,48 triliun
"Hal ini menimbulkan kelegaan karena paket pekerjaan di Kementerian PU ada penambahan sehingga dari jumlah sekitar 88 ribu Badan Usaha Konstruksi yang sebagian besar UMKM masih mempunyai harapan untuk tidak gulung tikar," ujar Andi di Jakarta, Senin (24/2/2025).