JAKARTA - Pendiri Microsoft dan filantropis dunia, Bill Gates, kembali menyalurkan dana hibah besar ke Indonesia. Melalui Yayasan Bill & Melinda Gates, Gates memberikan dana hibah senilai USD159 juta atau sekitar Rp2,6 triliun.
Dana ini dialokasikan untuk bidang kesehatan sebesar USD119 juta (Rp1,9 triliun), pertanian USD5 juta (Rp826 miliar), teknologi USD5 juta (Rp826 miliar), serta bantuan lintas sektoral senilai lebih dari USD28 juta (Rp462 miliar).
Bill Gates mengungkapkan bahwa total donasi global yang telah ia salurkan sepanjang karier filantropinya mencapai USD100 miliar atau sekitar Rp1.650 triliun. Angka tersebut nyaris setara dengan total perekonomian Bulgaria atau penjualan tahunan Tesla.
Sebagian besar dana filantropi Gates disalurkan melalui yayasan yang ia dirikan bersama mantan istrinya, Melinda Gates, dan diperkuat oleh donasi dari sahabatnya, Warren Buffett. Gates menyebut bahwa semangat berbagi telah tertanam dalam dirinya sejak kecil berkat nasihat sang ibu, yang mengatakan bahwa semakin besar kekayaan, semakin besar pula tanggung jawab untuk menyumbangkannya.
Hingga saat ini, Bill Gates telah menghibahkan sekitar USD60 miliar (Rp991 triliun) ke yayasannya. Meski telah menyumbang dalam jumlah besar, Gates mengaku hal tersebut tidak mengubah gaya hidupnya. Ia tetap menikmati hobi pribadinya seperti makan hamburger, menonton film, serta memiliki jet pribadi dan rumah-rumah mewah.
Meski berencana menyumbangkan sebagian besar kekayaannya, Gates memastikan anak-anaknya tetap akan mendapat warisan yang cukup. “Mereka tidak akan miskin,” ujarnya, seraya menegaskan bahwa ia telah berdiskusi panjang dengan ketiga anaknya soal jumlah warisan yang tepat.
Gates dikenal sebagai sosok jenius matematika sejak muda. Pada usia 13 tahun, ia sudah menjadi salah satu murid terbaik dalam bidang matematika di empat negara bagian Amerika Serikat. Ketertarikan dan kecakapannya dalam berhitung turut membentuk caranya mengelola kekayaan dan donasi selama ini.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Bill Gates saat ini mencapai USD112,5 miliar atau Rp1.845 triliun. Meski demikian, ia menegaskan bahwa kontribusi filantropinya akan terus berlanjut untuk mendukung berbagai sektor di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Baca selengkapnya: Sumbangkan Rp1.651 Triliun, Bill Gates: Anak-Anak Saya Tak Akan Miskin saat Saya Meninggal
(Taufik Fajar)