"Sehingga total bantuan yang diterima pekerja adalah Rp600.000. Dana tersebut dibayarkan sekaligus dalam satu kali pencairan melalui rekening penerima," ungkapnya.
Dia pun menambahkan bahwa penyaluran BSU 2025 harus didahului dengan proses verifikasi dan validasi data calon penerima bantuan oleh BPJS Ketenagakerjaan sebelum proses verifikasi ulang oleh Kemnaker.
Setelah disetujui, bantuan tersebut disalurkan melalui bank-bank seperti BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) yang tergabung dalam Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara). Kantor Pos Indonesia juga menangani penyaluran untuk pekerja yang tidak memiliki rekening bank aktif.
Sunardi mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keamanan informasi pribadi dan menahan diri dari godaan mengklik tautan atau informasi yang beredar di luar pihak resmi.
“Jangan pernah memberikan data pribadi kepada pihak atau situs yang tidak resmi. Pastikan selalu memeriksa informasi melalui bsu.kemnaker.go.id,” jelasnya.