Pendampingan ini mencakup berbagai inisiatif, mulai dari pelatihan peningkatan kapasitas, salah satunya adalah pemberian bimbingan teknis terkait produksi yang aman dan berkualitas, hingga dukungan berupa penyediaan alat dan sarana produksi yang membantu meningkatkan kualitas produk serta daya saing usaha.
Melalui pendekatan yang berkelanjutan dan menyeluruh, Kino berupaya memastikan bahwa setiap UMKM mitra tidak hanya memahami standar produksi yang baik, tetapi juga mampu mengimplementasikannya secara mandiri dalam kegiatan usahanya sehari-hari.
Kemudian pada 2025, Kino Indonesia berpartisipasi aktif dalam dua kegiatan strategis dalam Program Orang Tua Angkat.
Pertama, Kino Indonesia mendukung pelaksanaan program Sadar Pangan Aman (SAPA) di Pontianak dan Tasikmalaya dengan memberikan dukungan pada kegiatan bimbingan teknis kepada lebih dari 10 pelaku UMKM mengenai cara produksi pangan olahan yang baik dan aman.
Kedua, berupa pendampingan intensif kepada salah satu UMKM di Banyuwangi yang bergerak di sektor Obat Bahan Alam (OBA). Pendampingan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari proses pendirian dan legalitas badan usaha, pengurusan perizinan, hingga registrasi produk agar sesuai standar BPOM dan siap masuk ke pasar.
Sri, pelaku UMKM binaan Kino Indonesia asal Banyuwangi, mengungkapkan semangatnya menjalani proses pendampingan.